DK Media Group Salurkan Bantuan APD ke Doctor Share

Jakarta (Lampost.co) — Dompet Kemanusiaan (DK) Media Group kembali menyalurkan bantuan ribuan alat pelindung diri (APD) untuk para tenaga medis yang menangani pandemi Covid-19. Kali ini, bantuan itu diserahkan ke Doctor Share yang merupakan organisasi nirlaba yang fokus pada layanan kesehatan.

Bantuan yang disalurkan DK Media Group ke Doctor Share itu berupa Hazmat microphorous 1.000 unit, Surgical Gown non Steril 1.800 unit, Surgival Gown Steril 200 unit, Masker 100 unit, Gloves 60 unit, Goggles 75 unit, Face Shield 150 unit, Boots 100 unit, Nurse cap 3.000 unit, Hand sanitizier 500ml 50 unit, Hand sanitizier 5L (refill) 50 unit, dan Disenfectan 20L 3 unit.

Ketua Yayasan Media Group, Ali Sadikin mengatakan bahwa bantuan ini merupakan salah satu yang tetap pihaknya jalankan, sebab pandemi Covid-19 sampai saat ini belum selesai. Dia pun bersyukur donasi-donasi dari masyarakat Indonesia masih berdatangan ke Media Group dan pihaknya pun bisa menyalurkan dengan baik dan fokus penyaluran pada tim medis di lapangan.

“Hari ini kerja sama dengan Doctor Share salah satu pejuang kemanusiaan di bidang kesehatan yang mempunyai beberapa kapal yang keliling Indonesia. Kami support kebutuhan APD yang dibutuhkan oleh tim medis di lapangan, di man ada kuramg lebih sekitar 1.000 relawan di Doctor Share ini, dan kami harap bisa sedikit membantu masyarakat terutama tim medis yang ada di lapangan,” ujarnya pada acara penyerahan bantuan di Kantor Media Group News, Jakarta, Senin, 8 Maret 2021.

Sementara Founder Doctor Share, Lie A. Dharmawan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan DK Media Group untuk para tenaga kesehatan (nakes) yang saat ini bertugas di berbagai daerah di Indonesia. Dia mengatakan bantuan ini akan dibawa untuk nakesnya yang saat ini sedang bekerja di daerah, di mana salah satu kapal dari Doctor Share saat ini sedang berada di Lingga.

“Bantuan ini sangat berguna bagi nakes kami yang lagi bekerja di lapangan untuk mencegah mereka terpapar virus Covid-19, dan memberi kepercayaan diri pada mereka saat bertugas di lapangan, maupun pada keluarga yang merelakan para tenaga kesehatan yang bertugas di luar Jakarta,” tuturnya.

Winarko

Sumber Lampos